Ribuan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara, gelar apel di Atrium Kantor bupati, Senin 15 April 2019 dan dipimpin Bupati Vonnie Anneke Panambunan.
Dalam apel, bupati memberi pengarahan dan mengajak ASN untuk tidak golput dan diajak memberi hak suara dalam pemilu di TPS pada hari Rabu 17 April 2019. Bupati himbau, sebagai warga negara untuk menjaga keamanan, persatuan dan kesatuan di masyarakat. "Marilah kita ke TPS dan beri hak suara sesuai pilihan hati masing-masing," kata bupati.
Bupati juga dalam amanat mengatakan, ASN untuk tidak terlbat dalam politik praktis apalagi terhasut dengan isu, opini dan asumsi hoax yang menjerumuskan pada perbuatan tercela melawan hukum dan mengorbankan orang lain. Hoax dan perbuatan menghasut orang lain dengan cara memprovokasi secara destruktif adalah perbuatan tercela dan tidak terpuji. Bupati mengajak untuk selalu menjaga mulut dan hati agar supaya tidak melakukan perbuatan yang merugikan orang lain. Janganlah memviralkan sesuatu yang negatif, janganlah mempublish hal-hal yang buruk dan janganlah memprovokasi sesuatu yang tidak baik, serta juga jangan menjebak masyarakat dengan isu hoax yang jahat. "Jagalah hati dengan kewaspadaan, karena di situ terpancar kehidupan," kata Panambunan.
Apel diikuti Sekretatis Daerah Ir Jemmy H. Kuhu, para asisten, staf ahli, kepala perangkat daerah dan seluruh ASN.
Usai apel, dilanjutkan dengan ibadah.(NoveloTenga)
Dalam apel, bupati memberi pengarahan dan mengajak ASN untuk tidak golput dan diajak memberi hak suara dalam pemilu di TPS pada hari Rabu 17 April 2019. Bupati himbau, sebagai warga negara untuk menjaga keamanan, persatuan dan kesatuan di masyarakat. "Marilah kita ke TPS dan beri hak suara sesuai pilihan hati masing-masing," kata bupati.
Bupati juga dalam amanat mengatakan, ASN untuk tidak terlbat dalam politik praktis apalagi terhasut dengan isu, opini dan asumsi hoax yang menjerumuskan pada perbuatan tercela melawan hukum dan mengorbankan orang lain. Hoax dan perbuatan menghasut orang lain dengan cara memprovokasi secara destruktif adalah perbuatan tercela dan tidak terpuji. Bupati mengajak untuk selalu menjaga mulut dan hati agar supaya tidak melakukan perbuatan yang merugikan orang lain. Janganlah memviralkan sesuatu yang negatif, janganlah mempublish hal-hal yang buruk dan janganlah memprovokasi sesuatu yang tidak baik, serta juga jangan menjebak masyarakat dengan isu hoax yang jahat. "Jagalah hati dengan kewaspadaan, karena di situ terpancar kehidupan," kata Panambunan.
Apel diikuti Sekretatis Daerah Ir Jemmy H. Kuhu, para asisten, staf ahli, kepala perangkat daerah dan seluruh ASN.
Usai apel, dilanjutkan dengan ibadah.(NoveloTenga)